Selasa, 09 April 2013

Mengapa rata rata orang Yahudi pintar


‘’yahudi” merupakan istilah yang ditunjukkan kepada sebuah suku/agama. Dalam kalangan masyarakat telah berkembang paradigma yang menganggap bangsa yahudi adalah suatu ras yang mempunyai kelebihan dalam hal kecerdasan. Sehingga banyak pertanyaan untuk mencari jawaban mengapa orang yahudi pintar ?
Kuam Yahudi adalah kaum paling pintar didunia. Contohnya manusianya adalah Albert Einstein, Steven Spielberg, Mark Zuckerberg (pendiri facebook), atau Daniel Radcliffe (si Harry Potter) semua adalah orang yahudi.
Artikel Dr. Stephen Carr Leon. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada 3 tahun diisrael karena menjalan housemanship dibeberapa rumah sakit di sana. Dirinya melihat ada beberapa hal menarik yang dapat ditarik sebagai bahan testisnya yaitu “Mengapa orang yahudi pintar ?”.
Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California, terlintas dibenakknya, apa sebabnya orang yahudi pintar ?.
Dengan tekadnya yang bulat maka dimulailah pengamatannya itu. Yang membuat orang yahudi pintar.
1.Masa Kehamilan
Begitu wanita israel mengetahui ketika dirinya mengandung anak, maka langsung sang ibu tersebut sering bernyanyi dan bermain piano dan juga membeli buku matematika.
Bernyanyi dan bermain piano bertujuan untuk mempengaruhi suasasa hati bawaan si bayi tersebut ketika lahir, Dengan bernyanyi dan bermain piano, maka sang ibu akan merasakan ketenangan.
Sedangkan mengerjakan soal-soal matematika bertujuan untuk mengembangkan kecerdasan otak yang ada dalam kandungannya. Agar anak mereka terlahir dengan otak jenius. Dan para ibu Yahudi yang tengah mengandung, terus menerus mengerjakan soal matematika sampai saat tiba melahirkan.
Artinya mereka tidak melatih kecerdasan otak anak mereka dari kecil, dari balita atau dari umur 3 bula, tapi dari sejak di dalam kandungan.
2.Cara Makan
Sejak awal mengandung, ibu si bayi suka makan kacang badam dan korma bersama susu. Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala bersama salad yang dicampur kacam badam dan jenis kacang kacangan.
Menurut wanita Yahudi itu, daging ikan sungguh baik untuk perkembangan otak dan kepala ikan mengandungi kimia yang tidak baik yang dapat merusak perkembangan dan pertumbuhan otak anak didalam kandungan.
Ini adalah adat orang Yahudi ketika mengandung. Menjadi kewajiban untuk mengonsumsi pil minyak ikan.
Prinsip “kalau sudah makan ikan, tidak boleh ada daging yang dimakan bersamaan”. Mereka juga makan buah buahan dahulu sebelum hidangan utama. Menurut mereka, dengan memakan hidangan karbihidrat dahulu kemudian buah buahan ini menyebabkan kita merasa ngantuk. Akibatnya lemah dan payah memahami pelajaran disekolah.
Ternyata makan nasi dulu baru buah, menyebab kan buah busuk. Karena proses pencernaan didalan perut sangat panjang. Sehingga membuat buah mengalami antrian yang panjang sampai akhirnya dia keburu busuk duluan.
3. Anak anak Yahudi
Perhatian Sthephen selanjutnya adalah mengunjungi anak anak yahudi. Mereka sangat memperhatikan makanan, makanan awal adalah buah buahan bersama kacang badam, diikuti dengan menelan pil minyak ikan (code oil lever)
Dalam pengamatan Sthephen, anak anak yahudi subgguh cerdas. Rata rata mereka memahami 3 bahasa, yaitu hebrew, arab dan inggris.
Sejak kecil pula mereka telah dilatih bermain piano dn biola. Ini adalah suatu kewajiban. Menurut merek bermain musik dan memahami not dsapat meningkatkan IQ. Sudah tentubakalmenjadikananak pintar. Ini menurut saintis yahudi, hentakan musik dapat merangsang otak. Tak heran banyak pakar musik dari kaum Yahudi. Musik yang mereka dengarkn ya musik yang bisa menambahkan kecerdasn otak mereka.
4. Masa kanak kanak
Seterusnya dari kelas 1 sampai kelas 6, anak anak Yahudi akan diajari matematika berbasis perniagan. Pelajaran IPA sangat diutamakan. Didalam pengamatan Stephen. Segala pelajaran akan lebih mudah ditangkap oleh anak anak yahudi. Selain dari pelajaran tadi, olahraga juga menjadi kewajiban bagi mereka.
Olahraga yang diutamakan adalah memanah, menembak, dan berlari. Memanah dan menembak dapat melaith fokus. Disamping itu menembak bagiaan dari persiapan untuk membela negara.
5. Sekolah Tinggi
Disini murid murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka didorong untuk menciptakan produk. Meski proyek mereka kadang kala kelihatannya lucu dan memboroskan, tetapi diteliti dengan serius. Apalagi kalau yang diteliti ituberupa senjata, medis dan teknik. Ide itu akan dibawa kejenjang yang lebih tinggi.
Diakhir tahun diuniversitas,mahasiswa diharuskan mengerjakn proyek. Dan mereka harus mempraktekannya . anda hanya akanlulus jika tim anda (10 pelajar setiapkumpulan dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta !)
6. Merokok bagi mereka adalah suatu yang tabu
Menurut ilmuan israel, penelitian menunjukkan nikotin pada rokok dapat merusakkan sel utama pada otk manusia dan akan melekat pada gen. Artinya keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak(bodoh). Suatu penemuan dari saintisgen dan DNA Israel. Jadi merokok merupakan sesuatu yang kejam dan menjijikkan bagi orang Israel. Karena bukan saja merusak gen untuk keturunannya, tapi juga merusakgen orang orang yang ikut menghirupnya.
Bagi mereka, melahirkan keturunan yang cerdas adalah sebuah keharusan. Nah, bagaimana dengan Indonesia?? Bagaimana bangsa ini membina kaum mudanya agar sepintar Yahudi? Bandingkan dengan negara tetangga, Singapura saja misalnya, harga rokok sangat mahal. Sedangkan di Indonesia, rokok terbilang sangatlah murah. Di mana-mana orang merokok, di jalan, naik motor, naik mobil, makan, minum, di angkringan, di hotel, di restoran, ada saja orang yang merokok. Bagaimana dengan keturunan kita nanti, jadinya?? Bahkan Dr. Stephen sendiri dalam artikel tersebut. … “Jika Anda ke Jakarta, di mana saja Anda berada, dari restoran, teater, kebun bunga hingga ke musium, hidung Anda akan segera mencium bau asap rokok! Berapa harga rokok? Cuma US$ .70cts !!! “Hasil-nya? Dengan penduduknya berjumlah jutaan orang berapa banyak universitas? Hasil apakah yang dapat dibanggakan? Teknologi? Jauh sekali. Adakah mereka dapat berbahasa selain dari bahasa mereka sendiri? Mengapa mereka begitu sukar sekali menguasai bahasa Inggris? Ditangga berapakah kedudukan mereka di pertandingan matematika sedunia? Apalah ini bukan akibat merokok? Anda fikirlah sendiri!” Jadi, bagaimana? Ayo kita bersaing dengan Yahudi dalam hal-hal yang positif saja. Buktikan bahwa kita pun bisa sepintar dan secerdas mereka. Sekarang pun bohong namanya kalau kita masih menjunjung nilai moral ketimuran. Apakah kita mau disebut sebagai baik bangsa yang bodoh maupun bangsa yang tidak bermoral? Makanya, ayo perbaiki kedua-duanya mulai dari diri sendiri. Mulailah dari tidak merokok! heheh..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar