‘’yahudi”
merupakan istilah yang ditunjukkan kepada sebuah suku/agama. Dalam kalangan
masyarakat telah berkembang paradigma yang menganggap bangsa yahudi adalah
suatu ras yang mempunyai kelebihan dalam hal kecerdasan. Sehingga banyak
pertanyaan untuk mencari jawaban mengapa orang yahudi pintar ?
Kuam Yahudi
adalah kaum paling pintar didunia. Contohnya manusianya adalah Albert Einstein,
Steven Spielberg, Mark Zuckerberg (pendiri facebook), atau Daniel Radcliffe (si
Harry Potter) semua adalah orang yahudi.
Artikel Dr.
Stephen Carr Leon. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada 3
tahun diisrael karena menjalan housemanship dibeberapa rumah sakit di sana.
Dirinya melihat ada beberapa hal menarik yang dapat ditarik sebagai bahan
testisnya yaitu “Mengapa orang yahudi pintar ?”.
Ketika tahun
kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang
ke California, terlintas dibenakknya, apa sebabnya orang yahudi pintar ?.
Dengan
tekadnya yang bulat maka dimulailah pengamatannya itu. Yang membuat orang
yahudi pintar.
1.Masa Kehamilan
Begitu
wanita israel mengetahui ketika dirinya mengandung anak, maka langsung sang ibu
tersebut sering bernyanyi dan bermain piano dan juga membeli buku matematika.
Bernyanyi
dan bermain piano bertujuan untuk mempengaruhi suasasa hati bawaan si bayi
tersebut ketika lahir, Dengan bernyanyi dan bermain piano, maka sang ibu akan
merasakan ketenangan.
Sedangkan
mengerjakan soal-soal matematika bertujuan untuk mengembangkan kecerdasan otak
yang ada dalam kandungannya. Agar anak mereka terlahir dengan otak jenius. Dan
para ibu Yahudi yang tengah mengandung, terus menerus mengerjakan soal
matematika sampai saat tiba melahirkan.
Artinya mereka
tidak melatih kecerdasan otak anak mereka dari kecil, dari balita atau dari
umur 3 bula, tapi dari sejak di dalam kandungan.
2.Cara Makan
Sejak awal
mengandung, ibu si bayi suka makan kacang badam dan korma bersama susu. Tengah
hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala bersama salad yang dicampur
kacam badam dan jenis kacang kacangan.
Menurut
wanita Yahudi itu, daging ikan sungguh baik untuk perkembangan otak dan kepala
ikan mengandungi kimia yang tidak baik yang dapat merusak perkembangan dan
pertumbuhan otak anak didalam kandungan.
Ini adalah
adat orang Yahudi ketika mengandung. Menjadi kewajiban untuk mengonsumsi pil
minyak ikan.
Prinsip
“kalau sudah makan ikan, tidak boleh ada daging yang dimakan bersamaan”. Mereka
juga makan buah buahan dahulu sebelum hidangan utama. Menurut mereka, dengan
memakan hidangan karbihidrat dahulu kemudian buah buahan ini menyebabkan kita
merasa ngantuk. Akibatnya lemah dan payah memahami pelajaran disekolah.
Ternyata
makan nasi dulu baru buah, menyebab kan buah busuk. Karena proses pencernaan
didalan perut sangat panjang. Sehingga membuat buah mengalami antrian yang
panjang sampai akhirnya dia keburu busuk duluan.
3. Anak anak Yahudi
Perhatian
Sthephen selanjutnya adalah mengunjungi anak anak yahudi. Mereka sangat memperhatikan
makanan, makanan awal adalah buah buahan bersama kacang badam, diikuti dengan
menelan pil minyak ikan (code oil lever)
Dalam pengamatan
Sthephen, anak anak yahudi subgguh cerdas. Rata rata mereka memahami 3 bahasa,
yaitu hebrew, arab dan inggris.
Sejak kecil
pula mereka telah dilatih bermain piano dn biola. Ini adalah suatu kewajiban. Menurut
merek bermain musik dan memahami not dsapat meningkatkan IQ. Sudah
tentubakalmenjadikananak pintar. Ini menurut saintis yahudi, hentakan musik
dapat merangsang otak. Tak heran banyak pakar musik dari kaum Yahudi. Musik
yang mereka dengarkn ya musik yang bisa menambahkan kecerdasn otak mereka.
4. Masa kanak kanak
Seterusnya
dari kelas 1 sampai kelas 6, anak anak Yahudi akan diajari matematika berbasis
perniagan. Pelajaran IPA sangat diutamakan. Didalam pengamatan Stephen. Segala
pelajaran akan lebih mudah ditangkap oleh anak anak yahudi. Selain dari
pelajaran tadi, olahraga juga menjadi kewajiban bagi mereka.
Olahraga
yang diutamakan adalah memanah, menembak, dan berlari. Memanah dan menembak
dapat melaith fokus. Disamping itu menembak bagiaan dari persiapan untuk
membela negara.
5. Sekolah Tinggi
Disini murid
murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka didorong untuk menciptakan
produk. Meski proyek mereka kadang kala kelihatannya lucu dan memboroskan,
tetapi diteliti dengan serius. Apalagi kalau yang diteliti ituberupa senjata,
medis dan teknik. Ide itu akan dibawa kejenjang yang lebih tinggi.
Diakhir
tahun diuniversitas,mahasiswa diharuskan mengerjakn proyek. Dan mereka harus
mempraktekannya . anda hanya akanlulus jika tim anda (10 pelajar setiapkumpulan
dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta !)
6. Merokok bagi mereka adalah suatu
yang tabu
Menurut ilmuan israel, penelitian menunjukkan nikotin pada
rokok dapat merusakkan sel utama pada otk manusia dan akan melekat pada gen.
Artinya keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak(bodoh). Suatu
penemuan dari saintisgen dan DNA Israel. Jadi merokok merupakan sesuatu yang
kejam dan menjijikkan bagi orang Israel. Karena bukan saja merusak gen untuk
keturunannya, tapi juga merusakgen orang orang yang ikut menghirupnya.
Bagi mereka, melahirkan keturunan yang cerdas adalah sebuah
keharusan. Nah, bagaimana dengan Indonesia?? Bagaimana bangsa ini membina kaum
mudanya agar sepintar Yahudi? Bandingkan dengan negara tetangga, Singapura saja
misalnya, harga rokok sangat mahal. Sedangkan di Indonesia, rokok terbilang
sangatlah murah. Di mana-mana orang merokok, di jalan, naik motor, naik mobil,
makan, minum, di angkringan, di hotel, di restoran, ada saja orang yang
merokok. Bagaimana dengan keturunan kita nanti, jadinya?? Bahkan Dr. Stephen sendiri
dalam artikel tersebut. … “Jika Anda ke Jakarta, di mana saja Anda berada, dari
restoran, teater, kebun bunga hingga ke musium, hidung Anda akan segera mencium
bau asap rokok! Berapa harga rokok? Cuma US$ .70cts !!! “Hasil-nya? Dengan
penduduknya berjumlah jutaan orang berapa banyak universitas? Hasil apakah yang
dapat dibanggakan? Teknologi? Jauh sekali. Adakah mereka dapat berbahasa selain
dari bahasa mereka sendiri? Mengapa mereka begitu sukar sekali menguasai bahasa
Inggris? Ditangga berapakah kedudukan mereka di pertandingan matematika
sedunia? Apalah ini bukan akibat merokok? Anda fikirlah sendiri!” Jadi,
bagaimana? Ayo kita bersaing dengan Yahudi dalam hal-hal yang positif saja.
Buktikan bahwa kita pun bisa sepintar dan secerdas mereka. Sekarang pun bohong
namanya kalau kita masih menjunjung nilai moral ketimuran. Apakah kita mau
disebut sebagai baik bangsa yang bodoh maupun bangsa yang tidak bermoral? Makanya,
ayo perbaiki kedua-duanya mulai dari diri sendiri. Mulailah dari tidak merokok!
heheh..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar